Manfaat dan Tips Latihan Lari Maraton 5K untuk Para Pemula

Latihan Lari Maraton 5K

Lari maraton menjadi salah satu olahraga yang populer saat ini, ingin coba mengikutinya juga ini dia tips latihan lari maraton bisa diterapkan oleh para pemula. Olahraga ini banyak diminati karena memiliki banyak sekali manfaat.

Namun, jika Anda baru akan memulainya berlari biasa dengan lari secara maraton memiliki teknik yang berbeda. Ketahui penjelasannya lebih lengkap mengenai cara latihan berlari maraton dan teknik dasarnya pada artikel berikut ini.

Manfaat Olahraga Lari Maraton untuk Menjaga Kesehatan Jantung

Olahraga Lari Maraton

Sebelum mengenal tips latihan lari maraton, pahami terlebih dahulu olahraga ini bukan hanya lari jarak jauh tetapi memiliki banyak sekali manfaat terutama bagi kesehatan jantung. Berikut ini beberapa manfaat dari olahraga maraton.

1. Meningkatkan Kesehatan Jantung

Olahraga lari merupakan salah satu kegiatan yang sangat baik untuk meningkatkan kesehatan jantung dan juga pembuluh darah. Dengan melakukan kegiatan ini jantung Anda akan memompa oksigan melalui pembuluh darah lebih efektif sehingga terjadi peningkatan sirkulasi darah.

Dengan sirkulasi darah baik di dalam tubuh akan membuat fungsi kardiovaskular terjaga sekaligus menurunkan kadar kolesterol jahat. Berolahraga maraton dengan rutin akan menurunkan risiko Anda terkena penyakit jantung.

2. Membakar Kalori

Banyak orang yang memutuskan untuk memulainya mengingat kegiatan ini dapat membakar kalori seluruh tubuh. Sehingga, banyak orang yang memulai maraton karena alasan ingin menurunkan berat badan. Secara umum dengan melakukan maraton, setiap orang dapat membakar hingga mencapai 2.600 kalori.

3. Meningkatkan Suasana Hati

Kegiatan ini terbukti dapat menghilangkan stres karena selama berolahraga tubuh otomatis akan melepaskan hormon endorfin. Hormon ini bermanfaat meredakan stres dan membuat perasaan Anda menjadi lebih bahagia.

Dengan tips latihan lari maraton dan teknik dasar baik, semua manfaat akan bisa dirasakan oleh Anda. Sebagai pemula, sangat penting untuk memahami terlebih dahulu teknik dasar yang harus dikuasai agar bisa berlari dalam kecepatan tertentu hingga garis finish.

Teknik Dasar yang Harus Dilatih untuk Lari Maraton

Semua orang bisa berlari namun tidak semua orang menguasai teknik dasarnya. Untuk mengikuti event ini tidak cukup hanya berlari saja. Namun, peserta harus mengetahui tekniknya agar bisa berlari dengan cepat, ringan dan juga tidak gampang lelah. Menguasai teknik dasar juga menjadi salah satu tips training harus dikuasai sebelum mengikuti acara berlari.

1. Teknik Start

Paling pertama harus dikuasai adalah teknik start atau teknik pengambilan langkah pertama. Pertama-tama, saat hitungan satu pelari harus merendahkan lutut dengan pandangan mata ke depan.

Pada hitungan kedua pelari menumpukkan seluruh beban tubuhnya pada kaki depan dengan kedua tangan berada dalam posisi siap lari. Pada hitungan ketiga tubuh Anda akan mulai berlari dengan posisi kaki depan menjadi tolakkannya sehingga kaki belakang dapat diayunkan.

2. Teknik saat Berlari

Selanjutnya tips latihan lari maraton yang harus diikuti adalah mengetahui cara berlari dengan baik dan benar. Dengan mengetahuinya cara Anda berlari akan lebih efektif dan tidak akan menguras terlalu banyak tenaga.

Teknik pertama adalah cara melangkah usahakan untuk tidak bergerak terlalu cepat karena akan menguras banyak tenaga. Perhatikan postur tubuh karena akan mempengaruhi efisiensi Anda saat berlari.

Postur tubuh paling baik adalah tidak membungkuk karena akan menghalangi pergerakan. Beberapa hal yang harus dihindari mengayunkan tangan hingga injakkan kaki terlalu besar karena akan membuat Anda cepat lelah bahkan berpotensi cedera.

3. Teknik dasar Bernapas

Cara bernapas saat sedang berlari juga harus dipelajari dengan baik agar stamina tetap terjaga. Teknik yang paling dianjurkan adalah melalui mulut karena akan membuat tubuh menjadi lebih santai.

Tips latihan lari maraton ini juga bermanfaat untuk membuat hisapan oksigen menjadi lebih banyak sehingga pengeluaran karbondioksida di dalam tubuh juga lebih banyak. Lakukan teknik pengambilan napas pendek dan dangka sehingga stamina dapat tetap terjaga.

4. Teknik saat Menginjak Garis Finish

Saat mendekati garis finish, pelari harus sadar karena terdapat teknik harus dipelajari sehingga tubuh tidak mengalami guncangan. Saat sudah memasuki wilayah garis finish, Anda bisa mulai membusungkan dada dan posisi tangan mengikuti. Hindari meraih garis finish menggunakan tangan karena dapat dianggap sebagai sebuah pelanggaran.

Tips Latihan Lari Maraton 5K untuk Pemula

Untuk pemula Anda bisa mengikuti acara maraton dengan jarak terpendek yaitu 5 kilometer. Agar bisa finish tepat waktu, berikut ini beberapa tips yang bisa digunakan saat berlatih mempersiapkan acara maraton untuk pemula.

1. Latihan Jauh-jauh Hari

Latihan yang harus dilakukan tidak singkat, Anda membutuhkan setidaknya selama empat hingga lima bulan untuk bisa mendapatkan fisik yang kuat dan kecepatan. Rencanakan pelatihan setidaknya 12 minggu hingga 20 minggu sebelum acara.

2. Latihan Rutin

Lakukan latihan rutin paling minimal tiga hingga lima kali setiap minggu, lakukan lari santai saja untuk mempertahankan kecepatan stabil. Yang paling penting tips latihan lari maraton ini bermanfaat untuk membangun ritme dan irama saat berlari menjadi lebih stabil.

3. Melakukan Istirahat yang Cukup

Olahraga memang sangat baik untuk kesehatan, namun jika dilakukan tanpa istirahat kegiatan ini justru akan menjadi bumerang. Oleh sebab itu, walaupun sedang ada dalam program latihan intens sangat penting untuk Anda tetap istirahat yang cukup.

Dengan mengikuti tips ini diharapkan Anda bisa meningkatkan kecepatan dan ketahanan fisik sebelum mengikuti event marathon 5K.

Oleh sebab itu, penting mengikuti tips latihan lari maraton dan program latihan yang intens lalu memberikan tubuh istirahat selama tujuh hingga delapan jam agar bisa kembali bugar.