Anda mungkin mengenal berbagai cabang olahraga (cabor) popular yang dilombakan pada ajang Olimpiade seperti sepak bola, bulu tangkis, voli dan sebagainya. Tapi ternyata, seiring perkembangnya, ada beberapa cabor yang sudah punah atau dihapus dari perlombaan Olimpiade.
Banyak alasan mengapa beberapa cabor di bawah ini sudah tidak pertandingkan, salah satunya alasan kemanusiaan dan tidak populer lagi. Berikut ini daftar cabor yang sudah punah dari perlombaan Olimpiade!
6 Cabang Olahraga yang Sudah Punah dari Olimpiade
Selama berabad-abad, ajang Olimpiade telah menambahkan dan menghapus cabor. Banyak alasan penghapusan cabor yang diketahui, seperti kurang popular atau alasan kemanusiaan. Simak daftar cabor yang sudah dihapus atau punah pada event Olimpiade berikut ini:
1. Jeu de Paume
Jenis cabor ini merupakan cikal bakal tenis yang sesungguhnya. Jeu de paume merupakan permainan “tenis” dengan raket yang tentu berbeda dengan raket tenis. Cabor ini hanya muncul sebentar pada ajang Olimpiade sebelum pada tahun 1908 dipertandingkan untuk terakhir kalinya.
Alasan dihilangkannya cabor jeu de paume karena dianggap terlalu elit dan tidak sesuai dengan nilai-nilai kejuaraan Olimpiade. Di seluruh dunia, lapangan jeu de paume hanya ada 20 dan hampir semuanya ada di Prancis.
2. Tarik Tambang
Cabor tarik tambang dipertandingkan di ajang Olimpiade pada tahun 1900-1920. Aturan permainan tarik tambang masih sama, yaitu adu kekuatan antara dua tim untuk menarik sebuah tambang. Tim Amerika selalu unggul pada cabor satu ini, hingga suatu saat ada skandal yang menjadi alasan cabor ini punah.
Pada tahun 1908, tim Amerika protes dan menganggap tim Inggris menggunakan sepatu bot untuk menambah daya berat atau cengkraman. Hingga pada akhirnya tahun 1920, cabor ini resmi dihilangkan.
3. Menembak Burung Dara
Olahraga menembak burung dara pernah menjadi cabor di Olimpiade tahun 1900. Awalnya, menembak burung dara adalah kegiatan “festival dunia” yang bertujuan untuk kepuasan penonton dengan membunuh hewan dengan sengaja.
Namun, pada tahun 1900 juga cabor satu ini dihentikan. Alasannya bervariasi, mulai dari cabor tersebut sudah tidak popular lagi hingga alasan perlindungan hewan. Tidak heran karena peraturan utama cabor ini adalah menembak burung dara sebanyak-banyaknya.
4. Panjat Tali
Cabor yang sudah punah dari Olimpiade berikutnya adalah panjat tali yang hanya diselenggarakan pada tahun 1895 hingga 1932. Alasan dihapuskannya cabor ini adalah karena hanya terkenal di satu negara saja.
Padahal tujuan penting diadakannya event sport adalah untuk memperkenalkan sport ke seluruh dunia. Tidak heran jika cabor ini dihapuskan dan sudah tidak pernah dipertandingkan lagi hingga sekarang.
5. Jousting
Cabor yang popular di abad ke-15 ini sudah punah dan dihilangkan. Tujuan pertandingan jousting adalah untuk mengambil hati para wanita atau putri cantik. Pertandingan jousting membutuhkan dua atlet dengan baju besi dan menunggang kuda.
Atlet tersebut akan naik kuda dan saling berhadapan sambil memegang tombak. Pertandingan dimulai saat kuda berlari ke arah musuh dan tombak diarahkan. Jika salah satu terjatuh maka pihak tersebut yang kalah.
6. Lempar Rubah
Lempar rubah merupakan cabor yang popular pada abad ke-17 dan ke-18. Cabor ini sudah punah sekarang karena terkenal sadis melibatkan hewan rubah yang tewas. Cara bermain cabor ini adalah para atlet mengayunkan kain untuk menangkap rubah dan melemparkannya hingga tinggi dan jatuh.
Cabor ini dihilangkan karena kekejamannya. Hewan rubah harus mati agar mendapatkan pemenangnya. Kalau cabor lempar rubah masih ada sampai sekarang, mungkin sudah banyak yang protes, ya?
Itulah daftar cabang olahraga yang sudah punah dan tidak dipertandingkan lagi. Masih banyak jenis cabor yang sudah punah dan tidak layak untuk dipertandingkan. Terlebih lagi jika cabor tersebut berkaitan dengan membunuh hewan hidup.