5 Pemain Spanyol Termahal yang Diboyong Real Madrid

Pemain Spanyol Termahal

Real Madrid dikenal sebagai klub yang gemar mengeluarkan dana besar demi memboyong pemain bintang. Tidak hanya dari luar negeri, Los Blancos juga beberapa kali melakukan transfer mahal untuk mendatangkan pemain lokal. Beberapa di antaranya bahkan masuk jajaran pemain Spanyol termahal dalam sejarah. Dari lini belakang hingga lini tengah, Real Madrid berani mengeluarkan dana triliunan rupiah demi menjaga kualitas dan identitas tim.

Pemain Spanyol Termahal yang Gabung Bersama Real Madrid

Berikut ini lima nama pemain yang pernah didatangkan Madrid dengan nilai transfer fantastis, dan menjadi bagian penting dalam strategi jangka panjang klub raksasa Spanyol ini.

1. Dean Huijsen – Rp 1,1 Triliun (2025)

Dean Huijsen

Nama Dean Huijsen menjadi perbincangan hangat dalam bursa transfer musim panas 2025. Meski lahir di Belanda dan dibesarkan di akademi Juventus, Huijsen memilih untuk membela Spanyol di level internasional. Langkah Real Madrid untuk merekrut bek muda bertinggi 1,95 meter ini menggemparkan dunia sepak bola Eropa.

Dengan biaya transfer mencapai Rp 1,1 triliun (sekitar 65 juta euro), Huijsen langsung menyandang status sebagai pemain Spanyol termahal yang pernah direkrut Madrid. Langkah ini mencerminkan visi jangka panjang manajemen klub dalam mengamankan bek tengah potensial, yang dinilai mampu menjadi pilar pertahanan Madrid selama satu dekade ke depan.

Huijsen dikenal memiliki kemampuan teknis di atas rata-rata untuk seorang bek. Umpan-umpannya presisi, dan visinya dalam membangun serangan dari lini belakang kerap disandingkan dengan sosok seperti Gerard Piqué atau bahkan Raphael Varane.

2. Xabi Alonso – Rp 641 Miliar (2009)

Xabi Alonso

Transfer Xabi Alonso dari Liverpool ke Real Madrid pada tahun 2009 adalah salah satu keputusan paling berpengaruh dalam sejarah modern klub. Dengan biaya sekitar Rp 641 miliar (sekitar 35 juta euro pada saat itu), Alonso menjadi simbol penting dari revolusi yang dibawa Florentino Pérez dalam periode Galácticos jilid dua.

Dikenal sebagai gelandang bertahan dengan kemampuan distribusi bola yang luar biasa, Alonso menjadi otak permainan Real Madrid di lini tengah. Ia tidak hanya berperan sebagai pemutus serangan lawan, tetapi juga sebagai pengatur tempo dan penghubung antara lini belakang dan depan.

Sebagai salah satu pemain Spanyol termahal pada masanya, Alonso dikenal karena ketenangannya di bawah tekanan dan kemampuannya dalam mengeksekusi bola mati. Selama lima musim membela Madrid, ia memenangkan berbagai gelar termasuk Liga Champions 2013/2014.

3. Alvaro Odriozola – Rp 595 Miliar (2018)

Alvaro Odriozola

Pada musim panas 2018, Real Madrid mengejutkan banyak pihak dengan mendatangkan bek kanan muda dari Real Sociedad, Alvaro Odriozola. Dengan mahar sekitar Rp 595 miliar (sekitar 30 juta euro), Odriozola diharapkan bisa menjadi penerus Dani Carvajal di posisi bek kanan.

Saat itu, Odriozola dianggap sebagai salah satu full-back muda paling menjanjikan di La Liga. Ia pun masuk kategori pemain Spanyol termahal di posisinya. Kemampuan overlap cepat, akurasi umpan silang tinggi, dan kerja keras menjadi daya tarik utamanya.

Namun, kariernya di Madrid tidak berjalan mulus. Minimnya menit bermain akibat persaingan ketat dan beberapa cedera membuatnya kesulitan berkembang.

4. Asier Illarramendi – Rp 595 Miliar (2013)

Asier Illarramendi

Transfer Asier Illarramendi dari Real Sociedad ke Real Madrid pada 2013 juga menuai banyak perhatian. Dengan biaya yang sama seperti Odriozola, yaitu Rp 595 miliar, Illarramendi digadang-gadang sebagai suksesor Xabi Alonso.

Saat direkrut, ia dianggap sebagai salah satu pemain Spanyol termahal dengan prospek cerah. Namun, tekanan tinggi di Santiago Bernabéu membuatnya kesulitan tampil konsisten. Dua musim kemudian, ia kembali ke Sociedad dengan nilai jual yang lebih rendah.

Meski gagal memenuhi ekspektasi di Madrid, transfer ini menjadi pelajaran bagi klub bahwa harga tinggi tidak selalu menjamin kesuksesan di level tertinggi.

5. Alvaro Morata – Rp 557 Miliar (2016)

Alvaro Morata

Alvaro Morata adalah salah satu pemain jebolan akademi Real Madrid yang sempat dijual ke Juventus pada 2014. Namun, dua tahun kemudian, Madrid mengaktifkan klausul pembelian kembali sebesar Rp 557 miliar (sekitar 30 juta euro) dan membawanya pulang ke Santiago Bernabéu.

Morata tampil cukup produktif di musim 2016/17, mencetak 20 gol di semua kompetisi. Ia menjadi pelapis penting bagi Karim Benzema, meski akhirnya pindah ke Chelsea untuk mencari menit bermain lebih banyak. Dengan banderol tersebut, ia tercatat sebagai salah satu pemain Spanyol termahal yang dibeli kembali oleh klub asalnya.

Dari Dean Huijsen hingga Xabi Alonso, Real Madrid telah menunjukkan komitmen mereka dalam mengamankan talenta terbaik Spanyol, meski dengan harga selangit. Beberapa dari mereka sukses menjadi andalan tim, sementara yang lain harus kembali meninggalkan klub setelah gagal memenuhi ekspektasi.

Namun satu hal yang pasti, keberanian Madrid menggelontorkan dana besar untuk pemain Spanyol termahal menunjukkan betapa pentingnya keseimbangan antara pemain lokal dan asing dalam membentuk skuad elit. Dan seiring berjalannya waktu, publik akan terus menanti siapa lagi yang akan masuk dalam daftar prestisius ini.